Kamis, 28 Maret 2013

Selamat tinggal IPA dan IPS

Share on favorites
Newswire

Ilustrasi/antaranews.com
YOGYAKARTA – Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) akan diintergrasikan ke dalam mata pelajaran lain dan tidak dihapus. Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim pada Konvensi Nasional Pendidikan Indonesia (Konaspi) VII/2012 di Yogyakarta, Rabu (31/10).
“Misalnya, mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA) dan ilmu pengetahuan sosial (IPS) diintegrasikan ke dalam Bahasa Indonesia,” katanya
Ia mencontohkan pembelajaran IPA dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia dilakukan dengan mengajak siswa ke lapangan terdekat dan mengamati fauna di tempat tersebut.
“Selanjutnya siswa kelas satu sekolah dasar (SD) diminta menceritakan secara verbal, dan siswa kelas yang lebih tinggi diminta untuk menuliskan cerita mereka karena dianggap sudah pandai baca tulis,” katanya.
Menurut dia, Indonesia berhasil naik tujuh tingkat menduduki ranking 63 dari 144 negara dinilai dari beberapa aspek yang meliputi bidang ekonomi, pemerintahan, kesehatan, keamanan, kebebasan pribadi, dan kekeluargaan.
Indonesia juga dianggap luar biasa karena bisa menyediakan dana 20 persen dari APBN untuk pendidikan dan menyusun Undang-undang (UU) Guru dan Dosen.
“Oleh karena itu kita harus tetap optimistis untuk membangun bangsa. Untuk meningkatkan indeks kemakmuran bangsa usaha yang perlu dilakukan adalah menyediakan pendidikan berkualitas tinggi,” kata Musliar.
Ketua Umum Konaspi VII/2012 yang juga Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Rochmat Wahab mengatakan Konaspi merupakan momentum untuk menjawab segala persoalan pendidikan di negeri ini. Persoalan itu salah satunya tawuran oleh sebagian pelajar atau mahasiswa maupun perilaku destruktif, amoral, dan korup.(Antara/ms)

Sumber : www.kabar24.com

0 komentar:

Posting Komentar